MUSEUM ANJUK LADANG
Sebuah museum yang terdapat di Kota Nganjuk, Jawa Timur. Tepatnya museum ini terletak di sebelah timur terminal bus Kota Nganjuk. Museum Anjuk Ladang terdiri dari dua bagian. Bagian depan yang berbentuk joglo, tepatnya berada di belakang bor "MUSEUM ANJUK LADANG" sesuai dengan foto di atas dan bagian bangunan inti yang terletak di sebelah belakang dari bangunan depan yang berbentuk joglo.
Pada bagian depan inilah Replika Prasasti Anjuk Ladang diletakkan. Prasasti yang asli terdapat di Monumen Nasional Jakarta. Prasasti Anjuk Ladang ditemukan di Candi Lor. Candi Lor juga terletak di Nganjuk, tepatnya di Desa Candirejo, Kecamatan Loceret. Prasasti Anjuk Ladang dibuat dari batu andesit dengan ukuran tinggi 209 cm, lebar 102 cm, tebal 74 cm, memakai huruf dan bahasa Jawa Kuna. Prasasti ini dibuat atas perintah Sri Maharaja Mpu Sindok Sri Isana Wikrama Dharmatunggadewa (Mpu Sindok) pada bulan Caitra tanggal 12 paroh petang tahun 859 Saka atau tanggal 10 April 937 Masehi. Isi dari Prasasti Anjuk Ladang adalah tentang penetapan tanah dan sawah di Desa Anjuk Ladang menjadi tanah Sima Swatantra. Dari bagian prasasti yang dapat terbaca, bahwa alasan penetapan Sima karena penduduk Desa Anjuk Ladang telah berjasa kepada raja ketika terjadi suatu peperangan. Hal ini diperkuat dengan disebutnya Jayastamba sebagai bangunan kemenangan dalam prasasti tersebut.
Maksud dari penetapan Sima, yaitu agar daerah Anjuk Ladang dibebaskan dari kewajiban membayar berbagai jenis pajak. Untuk selanjutnya, penghasilan yang diperoleh sebagian digunakan untuk pemeliharaan bangunan suci di Anjuk Ladang.
Pada bagian kedua Museum Anjuk Ladang, yaitu bagian inti yang terletak di belakang bangunan joglo (tempat diletakkannya Prasasti Anjuk Ladang), berisikan peninggalan-peninggalan dari zaman Hindu Buddha, Daha, hingga Majapahit.
Daftar Rujukan:
Foto Museum Anjuk Ladang.
http://id.wikipedia.org/wiki/Museum_Anjuk_Ladang
Artikel Singkat
Semoga Bermanfaat
Post by: Efha Listiana Dewi_Universitas Negeri Malang_04 November 2013
